PONTIANAK – WartaIN – Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (DPD LPM) Provinsi Kalimantan Barat memperingati Hari Ulang Tahun ke-25 dengan menggelar serangkaian kegiatan sosial, olahraga, dan penguatan UMKM sepanjang tahun 2025.
Dengan mengusung tema “LPM Berkarya Mewujudkan Swasembada Pangan dan Kemandirian Energi Untuk Indonesia Maju”, LPM menunjukkan konsistensinya sebagai lembaga strategis yang aktif membangun masyarakat dari akar rumput.
Ketua DPD LPM Provinsi Kalimantan Barat, Ellysius Aidy, dalam sambutannya menyampaikan bahwa usia ke-25 tahun merupakan tonggak penting dalam perjalanan LPM untuk terus berkontribusi nyata bagi kemajuan masyarakat.
“LPM semakin kuat dalam berkarya di tengah masyarakat. Selama ini karya-karya LPM telah dirasakan langsung maupun tidak langsung oleh masyarakat. Ini semua berkat dukungan dari seluruh elemen masyarakat yang menjadi mitra kami dalam pemberdayaan,” ujarnya, Kamis ( 24 / 7 ).
Sebagai bagian dari peringatan HUT, DPD LPM Kalbar menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial seperti pembagian sembako, pemeriksaan kesehatan gratis, serta pelatihan keterampilan usaha bagi pelaku UMKM. Di bidang olahraga, diadakan turnamen bulutangkis dan jalan sehat untuk mempererat solidaritas antaranggota dan masyarakat umum.
Kegiatan penguatan UMKM menjadi salah satu fokus utama tahun ini. Salah satu program unggulan datang dari UMKM Keluarga Khatulistiwa, yang digerakkan oleh Agusramlan, Wakil Sekretaris DPD LPM Provinsi Kalbar. Program ini tidak hanya mendorong peningkatan produksi dan pemasaran produk lokal, tetapi juga memberikan edukasi hukum kepada para pelaku usaha mikro.
“Kami tidak hanya mendorong peningkatan ekonomi melalui UMKM, tetapi juga memberikan bantuan hukum bagi anggota yang mengalami kendala dalam menjalankan usahanya. Banyak UMKM terbantu dalam menyelesaikan masalah hukum seperti izin usaha, sengketa konsumen, hingga akses pembiayaan,” jelas Agusramlan.
Menurut data internal DPD LPM Kalbar per Juli 2025, sebanyak 1.250 UMKM binaan telah mendapatkan pelatihan dan pendampingan, dengan lebih dari 350 kasus hukum berhasil dimediasi melalui posko pengaduan masyarakat yang dibuka LPM sejak awal tahun ini.
LPM Provinsi Kalbar juga berkomitmen mendukung program nasional dalam mencapai swasembada pangan dan kemandirian energi. Beberapa proyek percontohan telah dimulai, seperti pengembangan kebun pangan terpadu dan pelatihan pemanfaatan energi alternatif berbasis biogas skala rumah tangga di kabupaten-kabupaten.
“Tema kami tahun ini sangat relevan dengan kondisi bangsa. LPM hadir untuk mewujudkan ketahanan masyarakat, baik di sektor pangan maupun energi,” tambah Ellysius.
Dengan semangat kolaboratif dan inovasi yang terus dikembangkan, DPD LPM Kalbar menatap masa depan dengan optimisme. Perayaan HUT ke-25 bukan sekadar seremoni, tetapi momentum untuk memperkuat peran LPM dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju, mandiri, dan berdaya, ( ADY ).
